Rapat Evaluasi Pengelolaan Website Desa Tahun 2025 Di Aula PMD Kab. MESUJI

08 November 2025
Administrator
Dibaca 53 Kali
Rapat Evaluasi Pengelolaan Website Desa Tahun 2025  Di Aula PMD Kab. MESUJI

Jum'at, 07 /11/ 2025)
Oprator desa, Desa labuhan makmur Kecamatan Way Serdang, bersama rekan oprator desa se kecamatan way serdang, Saat mengikuti kegiatan Rapat Evaluasi Pengelolaan Website Desa Tahun 2025, di Aula Rapat Dinas PMD Kabupaten Mesuji yang di Moderatori Oleh Staf Bidang Pengembangan Desa dan Administrasi Pemerintahan Desa Kabupaten Mesuji Ibu Siti Ngatijah, S.E serta tim Ahli Dalam Pengelolaan Website Desa Bapak Suganda beserta Tim yang selalu semangat dan smart selalu dan semoga tetap sehat selalu.
   
   Berdasarkan KEMENDES Pembangunan daerah tertinggal dan transmigrasi Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2024, tentang Panduan umum Pengembangan Desa Cerdas, Maka Perlu adanya Pengelolaan Website Desa, selain dari pada mengikuti perkembangan zaman di era Digitalisasi Website Desa juga sebagai :1. Sarana Informasi dan Komunikasi 
    Misalnya Pengumuman penting seperti    
    bantuan, kegiatan desa, Musyawarah 
    Desa, juga informasi Profil desa, visi dan     
    misi, struktur pemerintahan desa, Berita 
    kegiatan, perkembangan desa D.l.l
    Dengan begitu Masyarakat bisa 
    mengakses informasi tanpa harus datang 
    langsung ke kantor Balai Desa.
2. Transparansi Pemerintahan atau Publikasi 
     Desa.
     Misalnya dengan menampilkan APBDes 
     (Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa)
     Laporan Realisasi Keuangan dan 
     Kegiatan Pembangunan.
     Data Penerima Bantuan Sosial atau 
     Program Pemerintah.
     Hal Semacam ini bisa memperkuat 
     Kepercayaan Masyarakat terhadap 
     Pemerintah Desa.
3.  Pelayanan Publik Digital
     Misalnya Pembuatan surat Menyurat 
     (Seperti keterangan domisili, usaha,     
     Kematian, Kelahiran, Surat Pindah D.l.l ),
     Pendaftaran bantuan atau kegiatan desa,
     Permintaan data kependudukan secara  
     digital.
     Dengan sistem ini, pelayanan jadi lebih   
     cepat, efisien, dan transparan.
4.  Promosi Potensi dan Produk Desa
     Misalnya memperkenalkan potensi desa 
     kepada publik, seperti :
     Produk UMKM dan kerajinan lokal.
     Potensi wisata alam atau budaya.
     Investasi dan peluang usaha di desa.
     Dengan pengelolaan yang baik, website    
     desa bisa menjadi alat promosi ekonomi 
     dan pariwisata.
5.  Pendataan dan Dokumentasi
     Misalnya dapat menjadi arsip digital yang 
     menyimpan:
     Data penduduk, data RT/RW, dan lembaga 
     desa.
     Dokumen hasil musyawarah, keputusan 
     kepala desa, dan peraturan desa.
     Dokumentasi kegiatan pembangunan dan 
     pemberdayaan masyarakat.
     Ini dapat mempermudahkan pengelolaan 
     data dan pelaporan.
6.  Partisipasi dan Aspirasi Masyarakat
     Website desa bisa menyediakan fitur 
     interaktif, seperti kolom saran, 
     pengaduan online, atau forum diskusi.
     Dengan begitu, warga bisa     
     menyampaikan aspirasi, kritik, dan ide    
     pembangunan secara langsung.


Intinya Pengelolaan website desa bukan hanya sekedar kewajiban administratif, tetapi merupakan upaya membangun tata kelola desa yang transparan, partisipatif, dan modern. Menjadikan Media Informasi dan Publikasi Desa yang baik terhadap Masyarakat.